Di desa itu, pemandangan bergaya Islam bernuansa Jawa terpampang megah
Ajaib, Bola Api Muncul di Makam dan Buru Pembunuh Habib
Makam Habib Ali di Bali (Dody Handoko)
VIVA.co.id - Memasuki kawasan Desa Kusamba, Kecamatan Dawah, Klungkung, Bali, pemandangan bergaya Islam bernuansa Jawa terpampang megah. Kawasan ini merupakan satu dari sekian banyak kawasan di Pulau Dewata yang mayoritas penduduknya memeluk agama Islam.

Bahkan, nuansa Islam sangat kental terasa dengan kebiasaan penduduknya yang selalu mengenkan busana Muslim dalam beraktifitas sehari-hari. Kaum pria mengenakan sarung dan berkopiah, sementara para perempuan mengenakan jilbab.

Di desa ini terdapat sebuah masjid besar yang bernama Al Huda yang hampir seluruh kegiatan keagamaan terfokus di sini. Meskipun berdampingan dengan penduduk pemeluk agama Hindu, namun kehidupan masyarakatnya terlihat rukun dan damai.

Walau dihuni mayoritas Muslim, tapi penduduk di kampung ini memiliki nama-nama khas Bali seperti Wayan, Ketut, Nengah, dan Gede.

Kampung Islam Kusamba dikenal sebagai kampung Islam yang menyimpan banyak sejarah Islam di Bali. Di kampung ini terdapat makam seorang wali Muslim yakni makam Habib Ali Bin Abu Bakar Al Hamid, letaknya tak jauh dari tepi Pantai Kusamba.

Di depan makam dibangun patung seorang tokoh menggunakan sorban dan berjubah menunggang kuda. Saat melihat patung itu, kebanyakan orang yang baru ke tempat itu akan menyangka patung tersebut adalah Pangeran Diponegoro.

Karena sosok patung itu hampir menyerupai sosok salah satu pahlawan negeri ini. Namun, Ahmad, juru kunci makam mengatakan kalau ornamen patung itu menggambarkan karakter Habib Ali bin Abu Bakar al-Hamid.

"Semasa hidup, Habib Ali bin Abu Bakar al-Hamid menjadi guru bahasa Melayu Raja Klungkung saat itu, Dalem I Dewa Agung Jambe. Waktu itu, beliau diberi seekor kuda untuk kendaraan pulang pergi antara Kusamba dan Klungkung," kata Ahmad.

Selanjutnya... Makam mengeluarkan bola api...
KOMENTARI ARTIKEL INI
TERKAIT
BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA

Post a Comment Blogger

 
Top